Wartasulsel.id.Pangkep-Kegiatan Pelatihan Penyusunan Dokumen Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) juga dilaksanakan SMAN 9 Pangkep yang dulunya bernama SMAN 1 Ma'rang, Rabu 2 Desember 2020 dengan melibatkan sejumlah sekolah imbas.
Kegiatan yang dilaksanakan SMAN 9 Pangkep yang beralamat di Jalan Pasar Baru Kelurahan Talaka Kecamatan Ma'rang tersebut sama yang telah di laksanakan SMAN 4 Pangkep serta SMAN 17 Pangkep karena itu diharapkan agar peserta dapat mengaktualisasikan ilmu yang diperoleh selama mengikuti kegiatan tersebut.
Kepala Cabang Pendidikan Wilayah IX Pangkep H.M.Syarkawi Ramly SE, MM sebelum membuka acara mengatakan bahwa, kita baru saja mengikuti puncak Hari Guru Nasional di Makassar pada 30 November 2020 lalu, dan Alhamdulillah dalam agenda besar itu beberapa penghargaan diterima oleh guru yang berprestasi, baik Tingkat Nasional maupun Tingkat Internasional.
Dari delapan orang guru yang mendapat penghargaan, tiga diantaranya berasal dari SMAN Kabupaten Pangkep
Ini tentu menjadi sebuah kebanggaan bagi kita semua, akan tetapi kita tidak boleh terlena, prestasi guru kita diharapkan dapat dipertahankan dan ditingkatkan dimasa yang akan datang, ujar pria berkumis tipis itu dengan senyum sumringah.
Lanjut Kacabdin mengatakan bahwa Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) adalah Sistem Penjaminan Mutu yang berjalan di dalam satuan pendidikan dan dijalankan oleh seluruh komponen, yang mencakup seluruh aspek penyelenggaraan pendidikan dengan memanfaatkan berbagai sumber untuk mencapai Standar Nasional Pendidikan (SNP).
Pelaksanaan Sistem Penjaminan Mutu Internal diatur dalam UU No 20 tahun 2003 tentang Sisdiknas yang kemudian di pertajam dalam Permendiknas No 63 tahun 2009 yang intinya digambarkan secara sistemik dan terpadu, sehingga dapat dipetakan kondisi sesungguhnya di satuan pendidikan, ujarnya.
Dikatakan pula bahwa kegiatan ini melibatkan semua warga sekolah, baik kepala sekolah, guru, tata usaha, komite sekolah dan stakeholder sekolah yang lain. Seluruh komponen tersebut diharapkan bersama sama memikirkan dan melaksanakan proses penjaminan mutu supaya bisa terlaksana dengan maksimal.
Kami ingin menegaskan bahwa baik sekolah induk maupun sekolah imbas duduk bersama saling mendukung dengan segala kekuatan dan kelemahan masing-masing, untuk menemukan solusi pemecahan masalah yang ditemukan dilapangan, tutur Syarkawi.
Sementara Kepala UPT SMAN 9 Pangkep Usman Yusuf, S.Pdi mengatakan pelaksanaan SPMi bertujuan memantapkan implementasi sistem penjaminan mutu internal sekolah binaan serta mengimbaskan ilmunya ke sekolah imbas.
Adapun sekolah imbas yang ikut dalam pelatihan SPMI antara lain, SMAN 7, SMAN 8, SMAN 10 semuanya di Pangkep serta tiga SMA swasta yaitu, SMAS DDI Boddie, SMA Islam Terpadu Shohwatul Irsyad dan SMA Islam Bungoro.
Acara yang berlangsung satu hari menghadirkan Ketua MKPS Drs.Sirajuddin, M.Pd sebagai pemateri.Hadir dalam acara Hj.Fatmawati serta sejumlah staf Cabdin Wilayah IX Pangkep.
*QMH.Yun*