Dua Jendral Meninjau Langsung, Kapolda Sulsel: Sulplai Logistik, Pangdam: Trauma Healing
simak'
iklan
sekda
karebaparlementa'
karebaparlementa'

Dua Jendral Meninjau Langsung, Kapolda Sulsel: Sulplai Logistik, Pangdam: Trauma Healing

Rabu, 08 Mei 2024,


LUWU.WARTASULSEL.ID - Pemimpin tertinggi 
Kepolisian Daerah Kapolda Sulsel, Irjen Pol Andi Rian R Djajadi dan Mayjen TNI Bobby Rinal Makmun, sebagai Panglima Komando Daerah Militer XIV/Hasanuddin, turun langsung meninjau warga yang terdampak bencana banjir dan tanah longsor.

Kedua Jenderal bintang dua itu mendarat di Lapangan Desa Pajang, Kecamatan Latimojong, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, menggunakan helikopter AW 169 Polri.

Kedatangan Kapolda Sulsel dan Pangdam Hasanuddin, bagai obat pelipur lara para penyintas yang sebagian menunggu untuk dievakuasi. Dan, sejumlah pasien, lansia dan anak-anak menunggu antrian evakuasi pesawat Carakal TNI AU.

Irjen Andi Rian dan Majyen Bobby, menyapa dan menenangkan warga yang belum bisa dievakuasi. Ia mengatakan, kami berdua sengaja terbang ke Lapangan Desa Pajang, Kecamatan Latimojong, dengan tujuan survei lokasi untuk posko di Kecamatan Latimojong.

"Dan, berharap penyintas tetap tenang serta tidak panik. Dan, semoga pendirian posko bantuan menjadi solusi terbaik buat warga korban bencana,"  ujar Irjen Andi Rian. Selasa, 7 Mei 2024, di Kecamatan Latimojong, di Kabupaten Luwu, saat meninjau langsung warga yang terdampak banjir bandang.

Kapolda, Pangdam, PJ Gubernur Sulsel dan seluruh stakeholder akan terus mengirimkan  personil TNI-Polri serta tenaga kesehatan dan tanaga lainnya ke lokasi tersebut.

"Dua peleton personil gabungan TNI-Polri akan ditempatkan di lokasi tersebut, bersama tenaga kesehatan dan tagana,"  jelasnya.

Sampai saat ini, akses darat belum mampu menembus lokasi bencana di pegunungan latimojong.

"Olehnya itu, upaya sampai hari ini, mendahulukan suplai logistik dan kebutuhan lainnya melalui udara,"  ungkapnya.

Menurut Andi Rian, dua helikopter akan terus dikerahkan untuk mengevakuasi warga terdampak sambil menunggu tambahan helikopter BPBD, yang kabarnya, segera tiba.

"Untuk Proses evakuasi warga kita menggunakan skala prioritaskan dan  emergency. Kalau ada yang mau jalan-jalan ketemu keluarganya, tidak menjadi prioritas evakuasi,"  pungkas perwira dua bintang itu.

Sementara itu, Pangdam Hasanuddin Mayjen Bobby, menjelaskan, ada tugas tambahan untuk personil gabungan, mereka di sini akan mendata kebutuhan dasar warga berbasis dusun atau desa.

"Pasukan TNI-Polri, berfungsi melakukan trauma healing kepada warga selama di camp pengungsian,"  jelas Pangdam Hasanuddin Mayjen Bobby, Lulusan Akmil 1992 ini.

Untuk diketahui, tim trauma healing akan diturunkan. Pangdam, Kapolda dan Pj Gubernur sudah meminta kepada bupati dan kadis sosial untuk menyiapkan tim trauma healing untuk segera naik ke gunung latimojong.

*QMH. Yoga*
loading...

TerPopuler