TUBABA.WARTASULSEL.ID-Pembina Paguyuban Kuda Lumping Turonggo Cipto Manunggal (TCM) Surya Jaya Rades (SJR), Apresiasi kegiatan Seni Jaranan Tresno Wargo Budoyo, di Tiyuh (Desa) Way Sido, Kecamatan Tulangbawang Udik, Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) Lampung.
Menurutnya, kegiatan itu merupakan kegiatan rutin tahunan masyarakat setempat, yang dianggap sebagian umat islam, khususnya masyarakat Jawa, bulan tersebut adalah bulan sakral.
“Keberagaman merupakan satu kesatuan dari Bhineka Tunggal Ika. Karenanya, Budaya seni kuda lumping, dan seni lainnya yang ada di Tubaba wajib kita rawat, jaga dan pelihara, karena Budaya merupakan ciri khas Warga Indonesia” Kata SJR, saat dijumpai di lokasi, Minggu (28/7/2024) pukul 14.45 Wib.
Menanggapi kegiatan itu, satu diantara warga setempat menyambut baik atas digelarnya acara seni budaya kuda lumping di Tiyuh Way Sido. Selain dapat mempererat tali silaturahmi antar warga, kegiatan Kuda lumping juga merupakan budaya khas jawa turun temurun warisan sejak dahulu.
“Kami warga Way Sido sangat senang dengan adanya acara budaya ini. Apalagi, dihadiri oleh bapak SJR, yang kami anggap sosok anak muda yang bisa menyatukan, dan merawat Budaya antar sesama di Tubaba” Kata Pak Jumin warga Way Sido Rk4.
Berdasar pantauan acara tersebut selain dihadiri oleh Surya Jaya Rades (SJR) Tampak juga sejumlah tokoh masyarakat, dan ratusan warga setempat lainnya.