PT. MDA Inisiasi Kolaborasi dengan Petrosea dan Mitra Kerja, Mustafa: Pengusaha Lokal, UMKM dan Masyarakat
simak'
iklan
sekda
karebaparlementa'
karebaparlementa'

PT. MDA Inisiasi Kolaborasi dengan Petrosea dan Mitra Kerja, Mustafa: Pengusaha Lokal, UMKM dan Masyarakat

Kamis, 11 Juli 2024,


BELOPA.WARTASULSEL. ID - PT Masmindo Dwi Area (MDA) menginisiasi pertemuan dengan Petrosea 
dan seluruh mitra kerja untuk merumuskan inisiatif penting dalam mendorong pemerataan 
ekonomi di wilayah Luwu, Sulawesi Selatan, terutama di area terdampak kegiatan
 pertambangan.

Inisiatif ini menegaskan komitmen semua pihak yang terlibat untuk memajukan 
pembangunan berkelanjutan dan pertumbuhan ekonomi yang bermanfaat bagi masyarakat 
setempat.

Petrosea adalah rekanan yang ditunjuk oleh MDA untuk melaksanakan proyek konstruksi
pembangunan fasilitas pertambangan. Petrosea dipilih karena telah memenuhi persyaratan dan 
memiliki pengalaman lebih dari 50 tahun beroperasi di industri jasa pertambangan dan 
konstruksi. 

Pengalaman panjang ini memberikan Petrosea keunggulan dalam memahami dan 
mengelola proyek-proyek yang kompleks.
Dalam pelaksanaan kerjanya, Petrosea akan banyak melibatkan mitra kerja dan sumber daya 
manusia (SDM) lokal. Oleh sebab itu, guna terciptanya keadilan dan pemerataan ekonomi, MDA 
mengambil peran untuk memastikan distribusi proyek secara berimbang dan adil.

Turut hadir dalam pertemuan beberapa mitra kerja yang mendukung terciptanya pemerataan 
tersebut, di antaranya PT Puma Jaya Utama, PT Alonzo Trimulya, PT Piranti Jagad Raya, PT Oumar 
Dwi Selaras, CV Belia Persada, PT Belopa Trans Utama, dan beberapa UMKM mitra MDA dan 
Petrosea.

Para mitra kerja diminta perannya untuk bisa menyerap semaksimal mungkin segala 
potensi dari masyarakat desa di sekitar wilayah operasi tambang, seperti tenaga kerja, 
kendaraan operasional, suplai daging, telur dan sayur, dll. 

"Hal ini dimaksudkan agar masyarakat 
lokal tidak hanya menjadi penonton, melainkan bisa mendapatkan manfaat langsung dari 
kegiatan pertambangan, sehingga tidak ada yang tertinggal ataupun ditinggalkan,"  ujar Mustafa Ibrahim. Kamis, 11 Juli 2024, di 

Mustafa Ibrahim, Kepala Teknik Tambang MDA (Masmindo Dwi Area), menyatakan, bahwa langkah ini adalah komitmen perusahaan untuk memastikan terjadinya pertumbuhan ekonomi lokal. 

"Diharapkan, jika, 
nantinya MDA sudah masuk pada fase produksi penambangan serta pengolahan, akan lebih 
banyak lagi peluang untuk kerja sama yang saling menguntungkan dan berkelanjutan bagi 
pengusaha lokal, UMKM dan masyarakat Luwu secara luas,"  pungkasnya.

*QMH. Yoga. Caca/Yudhi MDA*
loading...

TerPopuler