Rapat Koordinasi SDI, Abdul: Pengendalian Komunikasi, Asrul: Perpres nomor 39 Tahun 2019
simak'
iklan
sekda
karebaparlementa'
karebaparlementa'

Rapat Koordinasi SDI, Abdul: Pengendalian Komunikasi, Asrul: Perpres nomor 39 Tahun 2019

Sabtu, 13 Juli 2024,


PALOPO.WARTASULSEL. ID - Pj. Wali Kota Palopo, Asrul Sani, S.H., M.Si, membuka rapat koordinasi forum Satu Data Indonesia (SDI) Kota Palopo dengan tema "Optimalisasi Penyelenggaraan Statistik Sektoral".

Kepala Dinas Persandian dan Statistik Kota Palopo, Drs. Abdul Waris, M.Si, mengatakan, tujuan pembentukan forum SDI Kota Palopo sebagai wadah komunikasi, berkoordinasi dan berkolaborasi untuk menyelesaikan masalah penyelenggaraan satu data di Indonesia.

“Mengatur tatakelola data dan memberikan acuan pelaksanaan serta untuk mendukung perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan pengendalian komunikasi,”  ujar Kepala Dinas Persandian dan Statistik Kota Palopo, Drs. Abdul Waris. Kamis, 11 Juli 2024, di ruang pertemuan Ratona, saat kegiatan rapat koordinasi SDI.

Sementara itu, Pj. Wali Kota Palopo, Asrul Sani, mengungkapkan, bahwa forum Satu Data Indonesia (SDI) tingkat Kota Palopo merupakan salah satu upaya untuk menyamakan persepsi lintas sektoral.

“Hal ini terkait tersedianya data akurat, data mutakhir, terpadu, terintegrasi, berkelanjutan dan mudah diakses,”  ungkap Pj Wali Kota Palopo, Asrul Sani.

Tersedianya data akurat, adalah tanggung jawab bersama yang harus dikelola secara profesional.

“Itu berdasarkan Perpres nomor 39 tahun 2019, tentang satu data Indonesia dan peraturan Wali Kota Palopo nomor 32 tahun 2021, tentang satu data Indonesia,”  cetusnya.

Semua OPD dan instansi terkait, harus mencegah ego sektoral dalam proses pengumpulan dan penyebarluasan data sebab, jika itu terjadi maka sulit mewujudkan satu data.

“Yang ada justru tercipta ketimpangan dan ketidak akuratan data yang disajikan dan berujung pada penentuan kebijakan pembangunan,”  jelasnya.

Untuk itu, semua instansi bersinergi memperkuat komunikasi koordinasi dan kolaborasi untuk mengimplementasikan satu data yang berkualitas dan dapat dipertanggungjawabkan.

“Berharap agar forum ini, menjadi momentum penguatan kepercayaan publik terhadap perencanaan dan pelaksanaan pembangunan kemasyarakatan yang dilaksanakan oleh pemerintah,”  pungkasnya.

Kegiatan tersebut, dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara kesepakatan bersama forum Satu Data Indonesia tingkat Kota Palopo.

*QMH. Yoga. Kominfo Plp*
loading...

TerPopuler