PALOPO.WARTASULSEL. ID - Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Amanat Nasional Kota Palopo, Abduh Bakry Pabe, merespon positif keinginan Pengurus Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) untuk membuka ruang diskusi bersama empat pasang calon wali kota dan wakil wali kota palopo.
Menurut Abduh Bakry Pabe, kami mendukung sepenuhnya keinginan teman-teman dari PPDI memperjuangkan hak politik masyarakat disabilitas.
"Kaum disabilitas adalah bagian dari kelompok masyarakat yang selama ini termarginalkan dalam program-program aksi pemerintah. Padahal hak-hak politik kelompok disabilitas ini sama dengan hak-hak masyarakat," tutur Abduh Bakry Pabe. Senin, 30 September 2024 di Kota Palopo, di sela sela aktivitasnya dalam memperkuat mesin partai.
Seharusnya, para kandidat pasangan wali kota dan wakil wali kota Palopo, memasukan dalam visi misi mereka terkait dengan perlindungan terhadap kelompok disabilitas ini.
"Paling tidak, pemerintah selalu hadir dalam setiap problematika kehidupan penyandang disabilitas tersebut," pungkasnya.
Sebelumnya, Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Kota Palopo akan menyelenggarakan dialog bertema perlindungan dan pemenuhan hak-hak penyandang disabilitas, dengan mengundang empat pasangan calon (paslon) kepala daerah Kota Palopo.
Wakil Ketua DPC PPDI Kota Palopo, Yudea Sabdo Anggoro, mengatakan, bahwa menjelang pemilihan kepala daerah serentak tahun 2024, sangat penting bagi paslon wali kota dan wakil wali kota Palopo untuk menyampaikan komitmen mereka.
"Komitmen itu dalam menghormati, melindungi dan memenuhi hak-hak penyandang disabilitas di Kota Palopo," ujar Yudea Sabdo Anggoro.
*QMH. Yoga.**