PALOPO.WARTASULSEL.ID - Acara rapat konsolidasi pemantapan pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara pada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur serta Walikota dan Wakil Walikota pada pemilihan serentak 2024, dilaksanakan oleh KPU Kota Palopo. Sabtu, 23 November 2024 di Muhammadiyah Convention Center, di Palopo.
Kegiatan itu berdasarkan PKPU Nomor 2 Tahun 2024 tentang tahapan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati serta Walikota dan Wakil Wali Kota Tahun 2024 dan PKPU Nomor 17 Tahun 2024.
Ketua KPU (Komisi Pemilihan Umum) Kota Palopo, Irwandi Djumadin, mengatakan, bahwasanya Pilkada Palopo akan sukses. Hari ini tanggal 23 November dan tahapan kampanye itu berakhir.
"Hari ini saya berharap untuk alat peraga agar bisa ditertibkan hingga batas waktu pukul 23.59 Wita," ujar Irwandi Djumadin, saat membuka kegiatan tersebut.
Selain itu, PPS (Panitia Pemungutan Suara)
agar pembuatan TPS (Tempat Pemilihan Suara) dipantau dengan baik, jangan sampai ada TPS, yang nantinya dianggap abal-abal.
"Kurang lebih 600 pemilih di setiap TPS, diharapkan agar pembuatan TPS terutama keamanan dapat didukung semua aspek, sehingga segala kelengkapan di dalam TPS dapat tetap terjaga," jelasnya
Saya berharap kita dapat mengukir sejarah yang baik. Pendistribusian gudang logistik agar tetap aman. Bila ada yang perlu dibenahi agar disampaikan.
"Khusus TPS yang jauh seperti di Peta, pendistribusian sehari sebelum pencoblosan sudah bisa disiapkan. Untuk itu, teman - teman harus komitmen, karena kalian yang terbaik. Makanya saya berharap, kita tetap solid," pungkasnya.
Sementara itu, Iswandi Ismail, mengungkapkan, apresiasinya kepada PPS, PPK dan KPPS Kota Palopo yang paling tercepat dalam uji beban.
"Berarti pemahaman kita mengenai Sirekap sudah berjalan dengan baik," ungkap Iswandi Ismail.
Besok dan hari senin, uji sirekap, di mana uji ini kita lakukan dengan menggunakan c hasil sesuai jumlah paslon.
"Gunakan pola komunikasi dan koordinasi ketika ada persoalan," jelasnya.
Kemudian acara dilanjutkan dengan Bimtek deteksi dini terkait persoalan yang dapat terjadi di TPS yang dipimpin langsung oleh Divisi Teknis, Muhatzhir Muh Tahmid.
*QMH. Andi Polyogama Anthon*