SOPPENG.WARTASULSEL.ID-Manajemen RSUD Latemmamala Kabupaten Soppeng Sulawesi Selatan dinilai " bobrok"di bawah kendali dr.Sitti Mudirusniah yang juga direktur RSUD.
Dugaan Bobroknya manajemen RSUD Latemmamala menyebabkan ratusan pasien tidak dilayani selama kurang lebih 7 jam karena jadwal pelayanan diundur akibat kekosongan obat,Kamis 20/2/2025 Kemarin
Diundurnya jadwal pelayanan di RSUD Latemmamala karena sejumlah dokter spesialis memundurkan jadwal pelayanan poliklinik dan menuntut direktur RSDU Latemmamala menyelesaikan persoalan kekosongan obat dan masalah pelayanan yang berlarut larut.
Direktur RSUD Latemmamala Soppeng dr.Sitti Mudirusniah dikonfirmasi terkait penyebab kekosongan obat di RSUD
" Mohon maaf pak,, sy arahkan ki ke Humasku untuk konfirmasi langsung. Sdh kami satukan pintu informasi ke kasubag humas RS"ucapnya,Jumat 21/2/2025
Sementara Kasubag Humas RSUD Latemmamala Hj Rahma dikonfirmasi tidak memberi tanggapan terkait hal itu.
Devisi Monitoring Sentera Informasi Masyarakat (SIMAK) HNR mengatakan,selain kekosongan obat di RSUD juga pasien mengeluhkan pelayanan untuk kebutuhan air dan lampu.
"air dan lampu menjadi keluhan pasien karena penanganan tidak maksimal.Sementara untuk perjalanan dinas di RSUD cepat terealisasi "ucap HNR
Lanjut kata HNR, Beredar kabar akibat kekosongan obat di RSUD Latemmamala Soppeng karena pihak distributor tidak memberikan obat sesuai pesanan kerena masih ada faktur tahun sebelumnya belum terbayar oleh pihak RSUD Latemmamala.
"mudah mudahan kabar tersebut tidak betul, sehingga kekosongan obat cepat terealisasi "ujarnya
Pengadaan obat dari tahun ketahun di RSUD Latemmamala dengan anggaran puluhan milyar pertahun terindikasi dalam pengelolaannya ada yang tidak beres, dan berpotensi merugikan negara,"
pungkas HNR
#TG#
